Poliandri merupakan pernikahan satu wanita dengan lebih dari satu laki-laki. Islam melarang hal ini karena beberapa alasan. Yang paling pent...

Islam juga menjaga kejelasan nasab seseorang. Logikanya, jika satu botol air dituangkan ke dalam sebuah gelas, maka air dalam gelas tersebut jelas sumbernya. Tapi jika empat botol dituangkan ke dalam satu gelas, bisakah dikembalikan dengan benar air yang dari botol A, B, C, dan D? begitulah logikanya.
Kejelasan nasab tidak akan terjaga, dan nantinya akan menjalar ke hak warisan. Jangan meremehkan warisan, faktanya kalau orang bercerai yang paling genjar dikejar harga gono-gini. Jika tidak tahu siapa bapaknya, atau mengaku-ngaku sebagai anak, sulit nantinya menghindari pertengkaran.
Bukankah sekarang ada tes DNA? Ya benar, tapi lihat bahaya yang pertama, yaitu penyakit kelamin tadi. Dan DNA tidak seratus persen menjamin kebenaran dari sebuah keturunan.
Lalu jika poligami menghindarkan laki-laki dari berbuat zina, lalu mengapa tidak dilegalkan poliandri agar menghindarkan wanita dari zina juga? Sebelum menjawab pertanyaan ini perlu dipahami bahwa godaan terbesar laki-laki hidup di dunia adalah wanita, hampir semua kasus kejatuhan laki-laki besar berawal dari tergodanya akan perempuan.
Gejolak nafsu seksual perempuan tidak mudah diungkapkan, mereka lebih dingin, tidak seperti laki-laki yang meledak-ledak. Maka pernahkah menemukan pemerkosaan satu laki-laki oleh satu perempuan? Pasti tidak. Tapi pemerkosaan satu laki-laki terhadap satu perempuan, pasti sering.
Bagi wanita, godaan utama untuknya bukanlah pria, tapi harta dan perasaannya. Ini harus disadari terlebih dahulu. Artinya wanita tidak butuh banyak pria, ia hanya dicukupkan satu pria yang menjaganya dan memenuhi segala kebutuhannya. Itu saja, dan Islam memahami fitrah dasar wanita yang satu ini hingga melarang adanya poliandri.
COMMENTS